Friday, January 14, 2011

4 Astronom Bandung menjadi nama Asteroid

Bosscha Dinilai Punya Peranan penting di Asia Fasific

Empat astronom Indonesia yang semuanya mantan Kepala Observatorium Bosscha Lembang yang tinggal di Kota Bandung, namanya disematkan di empat buah asteroid jenis Trojan. International Astronomical Union (IAU) menilai selama ini Bosscha memiliki kontribusi memberikan pengetahuan astronomi di Asia Pasifik.

"IAU punya otoritas memberi nama asteroid. Penilaian yang mereka berikan yakni kontribusi astronomi pada suatu lembaga," jelas Kepala Observatorium Boscha Hakim L Malasan saat ditemui wartawan di kampus Institut Teknologi Bandung (ITB), Jalan Ganeca, Kota Bandung, Jumat (14/1/2011).

Menurut Hakim, Bosscha selama ini memiliki peranan terhadap perkembangan Observatorium serta astronomi di Asia Pasifik. Untuk di Asia Tenggara, kata Hakim, Indonesia itu astrominya paling terdepan.

"Bahkan negara tetangga di Asia seperti Malaysia, Filipina, Thailand minta pendapat Indonesia melalui Bosscha bila mengembangkan Observatorium baru. Mereka mendapat mentoring dari Indonesia," jelas Hakim.

Menilik dari peranan Bosscha tersebut, maka IAU memberikan penilaian terkait pemberian nama untuk empat buah asteroid yang sejak 1977 hanya berupa nomor saja.

"Excecutive Committe IAU melakukan rapat dan pertemuan pada November 2010. Dan hasilnya empat buah asteroid itu diberi nama berdasarkan nama empat orang yang semuanya mantan Direktur Bosscha," jelas Hakim.

Keempat astronom itu adalah Bambang Hidayat (76) mantan Kepala Bosscha 1968-1999, yang diabadikan pada asteroid bernomor (12176) Hidayat = 3468 T3. Moedji Raharto (56) mantan Kepala Bosscha 2000-2003, diabadikan pada asteroid (12177) Raharto = 4074 T3.

Lalu Dhani Herdiwijaya (47) mantan Kepala Bosscha 2004-2005 yang namanya disematkan pada asteroid (12177) Dhani = 4304 T3. Terakhir Taufik Hidayat, Mantan Kepala Bosscha 2006-2009, yang namanya diabadikan pada asteroid (12179) Taufiq = 5030 T3.

Asteroid itu ditemukan oleh peneropong langit asal Belanda yaitu C. J Van Houten dan I. Van Houten-Groeneveld pada 16 Oktober 1977.
(bbn/avi)

sumber

Tags
asteroid, astronom indonesia, Observatorium Bosscha bandung, asteroid jenis Trojan, nama astronom indonesia di pakai untuk nama asteroid.
Digg Google Bookmarks reddit Mixx StumbleUpon Technorati Yahoo! Buzz DesignFloat Delicious BlinkList Furl

0 comments: on "4 Astronom Bandung menjadi nama Asteroid"

Post a Comment